Labuan Bajo

Labuan Bajo adalah sebuah pelabuhan kecil yang cantik di ujung paling barat pulau Flores dan merupakan pintu masuk ke Taman Nasional Komodo (TNK) dan keajaiban pulau Flores lainnya. Saat matahari terbenam, Labuan Bajo menawarkan pemandangan spektakuler ketika pulau-pulau kecil yang menghadap ke siluet pelabuhan secara dramatis menciptakan efek yang ajaib.

Selepas Labuan Bajo kita bisa menyaksikan Pulau Komodo yang menjadi tempat utama wisatawan di Nusa Tenggara Timur. Hewan purba menyerupai kadal raksasa atau Komodo menjadi ikon utama pemegang Situs Warisan Dunia UNESCO ini. Binatang Komodo menjadi alasan setiap orang mengunjungi Pulau Komodo. Bernama latin Varanus komodoensis cukup didatangi tidak sampai sehari di Pulau Komodo. Jangan kawatir berburu Komodo tidak akan menghabiskan waktu karena dilalui sambil melihat kehidupan warga yang mendiami pulau.

Kelebihan mengunjungi Pulau Komodo sekarang bertambah menarik dengan destinasi lain disekitar Pulau Komodo. Anda bisa memilih wisata dalam air dulu atau snorkeling di Pulau Kambing dan Pulau Kelor. Apalagi paket penyeberangan sekarang menggunakan kapal model Pinisi yang menambah daya tarik dan pengalaman wisata air. Sebagai penutup kunjungan ke Pulau Komoda, Anda dapat menunggu matahari terbenam sambil menyaksikan pemandangan ribuan kelelawar terbang dari sarangnya.

Cara Menuju Kawasan Labuan Bajo

Jalur Udara

Jalur udara masih banyak dipakai melalui rute Jakarta-Bali-Labuan Bajo karena harus berganti dengan pesawat kecil. Namun sekarang pelancong bisa langsung ke Labuan Bajo karena Bandara Komodo di Labuan Bajo sudah diresmikan Presiden Joko Widodo.

Jalur Laut

Jalur laut salah satunya bisa ditempuh melalui pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya. Kapal jurusan Lombok sudah tersedia meskipun dengan jadwal hanya dua kali seminggu untuk 20 jam perjalanan sampai ke Lombok. Jika melalui rute Pelabuhan Benoa Bali, PELNI menyediakan kapal yang berangkat pagi dan sore,

Jalur Darat

Menumpuh jalur darat ke Labuan Bajo bisa dipilih dengan destinasi akhir terminal Bungurasih di Surabaya. Selanjutnya bisa pelancong bisa menggunakan sarana laut di pelabuhan Tanjung Perak. Atau melanjutkan bus jurusan Bali sampai Sumbawa Besar. Kemudian disambung dengan angkutan perkotaan menuju Bima. Sesampainya di Bima menyeberang kapal menuju Labuan Bajo.

TIPS

* Berkunjung ke Labuan Bajo sebaiknya sekitar bulan Juni – Juli sebabnya cuaca tidak terlalu panas. Keindahan Labuan Bajo bulan Juni-Juli pun sangat indah

* Selama musim kemarau,  Labuan Bajo sangat panas. Bawalah pelindung kulit krim sunblock, kacamata hitam dan topi untuk mengantisipasi.

* Pelancong sebaiknya sudah menyiapkan waktu memilih operator yang kelak digunakan jasanya untuk sailing trip, supaya bisa memilih yang terbaik.