KOTA JAKARTA SELATAN, DKI Jakarta
Tari Cokek merupakan tarian yang berasal dari budaya Betawi tempo dulu. Cokek diartikan sebagai tarian pergaulan yang diiringi orkes Gambang Kromong, dengan penari-penari wanita yang disebut “wayang cokek”, dengan mendapat imbalan uang. Para tamu diberi kesempatan yang luas untuk ikut menari berpasangan dengan cokek-cokek itu. Orang Betawi menamakannya “ngibing cokek”. Sebelum dan selama ngibing mereka disuguhkan minuman, untuk menambah semangat menari, Ada juga Tari Cokek Kreasi. Tarian ini mengangkat tari pergaulan yang dimainkan oleh pasangan muda mudi dengan suka cita dan riang gembira Pembukaan pada tari cokek ialah wawayangan. Penari cokek berjejer atau berbaris memanjang sambil melangkah maju mundur mengikuti irama gambang kromong. Rentangan tangan setinggi kepala megiringi gerakan kaki. Para penari pasang dan saling berhadapan pada jarak yang dekat tetapi tidak saling bersentuhan. Ada pula pasangan-pasangan itu saling membelakangi. Kalau tempatnya leluasa biasa pula ada gerakan memutar dalam lingkaran yang cukup luas. Pakaian penari cokek biasanya terdiri atas baju kurung dan celana panjang dari bahan semacam sutera berwarna. Namun di era modren sekarang ini, Tari Cokek mulai jarang di pertunjukan di berbagai acara seperti dulu. Sumber : http://jakarta-tourism.go.id
Kategori | Jumlah |
---|---|
Wisata Alam | 71 |
Wisata Buatan | 61 |
Wisata Budaya | 50 |
Taman Nasional | 7 |