Taman Nasional Kutai

Taman Nasional Kutai sendiri merupakan salah satu objek andalan yang ada di Kutim, dengan luas 198.629 Ha, yang terbagi di Teluk Kaba, Prevab Mentoko dan Sangkima. Secara administrasi terletak di 2 kabupaten dan 1 kota : Kutai Timur (86,75%), Kutai Kertanegara (12,88%), dan Kota Bontang (0,36%). Taman Nasional Kutai memiliki berbagai tipe vegetasi utama yaitu vegetasi hutan pantai atau mangrove, hutan rawa air tawar, hutan kerangas, hutan genangan dataran rendah, hutan ulin, meranti, kapur dan hutan Dipterocarpaceae campuran.

Taman Nasional ini merupakan wakilan hutan ulin yang paling luas di Indonesia, disana anda dapat melihat Pohon ulin yang terdapat di Desa Sangkima yang memiliki tinggi bebas cabang 45m, diameter 225 cm atau keliling batang 760 cm dengan volumenya 150 m3, Pohon ini tercatat sebagai pohon tertinggi dan terbesar di Indonesia.

Di TNK juga memiliki beberapa tumbuhan yang dapat anda temui seperti Bakau, Tanncang, Cemara Laut, Simpur, Meranti, Bwenuang, Kapur, Ulin, 3 jenis Reflesia dan berbagai jenis anggrek, dengan kawasan hutan hujan dataran rendah TNK memiliki beragam fotensi fora dengan jumlah mencapai 958 jenis.

Di sana Anda juga bisa menjumpai flora yang semakin langka seperti tumbuhan Gaharu, Kantong Semar dan Anggrek hutan, di TNK juga hidup sekitar 80 persen dari seluruh jenis burung di Borneo, dan lebih 80 jenis mamalia Borneo termaksud Orangutan (Pongopygmaeus).

Kawasan ini sebenarnya menjadi habitat kelompok primata seperti orangutan, owa Kalimantan, Bekantan, Kera ekor panjang, beruk dan kukang, tidak hanya itu di TNK juga menjadi habitat dari kelompok ungulata seperti Banteng, Rusa Dsambar, Kijang dan Kanil, kelompok ini dapat ditemui disemua kawasan TNK.

Di dalam kawasan TNK juga terdapat Beruang Madu, Bangau Tong-Tong, Elang laut perut putih, Pergama Raja atau Hijau, Ayam Hutan, Beo atau Tiong Emas dan Pecut Ular Asia.

Pengunjung Taman Nasional Kutai Timur tidak hanya berasal dari dalam negeri, tapi juga terdapat wisatawan mancanegara. Berikut merupakan grafik pengunjung dari dalam negeri maupun mancanegara dalam 10 tahun terakhir.

Taman Nasional Kutai akan terus dikembangkan untuk menarik minat wisatawan dalam negeri maupun mancanegara. Rencana pengembangan wisata Taman Nasional Kutai seperti di Prevab antara lain perbaikan fasilitas wisata, pembuatan “panggung” untuk berkemah di tepi sungai, pembuatan shelter di trek wisata, penanaman pohon pakan orangutan di sepanjang tepi sungai. Sangkima Jungle Park juga akan segera dikembangkan seperti pembangunan canopy walk, perbaikan fasilitas wisata, pembuatan jalur wisata baru, penyusunan dokumen desain tapak pariwisata, penyusunan paket wisata.

Sumber : https://dinaspariwisata.kutaitimurkab.go.id/destination