KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD, Sulawesi Utara
KEINDAHAN bahari di pulau tak berpenghuni memang masih perlu dikembangkan. Salah satunya Air Terjun Ampasdoap yang berlokasi di Manuala, Kelurahan Beo Timur, Kecamatan Beo.
Ampasdoap berasal dari bahasa lokal yang berarti saling berhadap-hadapan. Keunikan Air Terjun Ampasdoap ini sesuai namanya yaitu adanya dua air terjun yang saling berhadapan.
Air terjun Ampasdoap memiliki ketinggian sekira lima meter. Namun lebar masing-masing air terjunnya berbeda. Yang satu lebarnya sekira 15 meter dan satunya lebih kecil. “Airnya sangat jernih karena berada di hutan yang masih lestari," ujar Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Frets Latjandu, yang juga warga Kecamatan Beo.
Pengunjung yang datang ke Air Terjun Ampasdoap akan mendapatkan suasana alam nan asri. Gemericik airnya menyejukkan hati dan pikiran. Selain menyaksikan pemandangan Air Terjun Ampasdoap, pengunjung juga bisa bermain air di tengah-tengah kedua air terjun tersebut.
Akses menuju Air Terjun Ampadoap tak sulit. Kalau dari Manado bisa melalui jalur udara dan jalur laut. Untuk jalur udara hanya memakan waktu satu jam tiba di Melonguane. Sedangkan perjalanan laut memakan waktu cukup lama. Dari Melonguane, ibukota Talaud, menuju Kecamatan Beo bisa ditempuh dalam waktu 40 menit. Menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat. Dari Beo, pengunjung menikmati kawasan ini sambil berjalan kaki sekira satu kilometer untuk tiba di Air Terjun Ampasdoap.
sumber: wisata-tanahair.com
Kategori | Jumlah |
---|---|
Wisata Alam | 50 |
Wisata Buatan | 5 |
Wisata Budaya | 3 |
Taman Nasional | 2 |